Month: May 2020

Atlet Voli Dunia yang Melegenda

Inilah Beberapa Atlet Voli Dunia yang Melegenda

Inilah Beberapa Atlet Voli Dunia yang Melegenda – Bola voli adalah salah satu cabang olahraga yang cukup digemari oleh semua kalangan. Bahkan, olahraga ini juga sering dipertandingkan di berbagai turnamen internasional, termasuk Olimpiade. Hingga kini sudah ada banyak atlit voli terkenal dengan segudang prestasi individu maupun tim.

Dari sekian banyak pemain hebat dalam olahraga voli, beberapa dari mereka bahkan sudah dianggap sebagai legenda. Nah, berikut ini adalah beberapa atlet legenda voli dunia.

Konstantin Reva, Ukraina

Lahir pada tahun 1921, Konstantin Reva adalah pemain bola voli pria indoor yang meninggal pada tahun 1997. Tim Reva sangat menonjol pada masanya jika dibandingkan dengan tim lainnya, terutama pada saat pra-Olimpiade dan Kejuaraan Dunia yang menjadi salah satu kompetisi terbesar bola voli pada saat itu.

Setelah menyelesaikan sekolah pada tahun 1940, ia mengikuti wajib militer dan ia juga mulai bermain di Central Sport Club of the Army serta membantu timnya meraih 7 kejuaraan nasional. Julukan Honored Master of Sport pun diberikan kepadanya dimana gelar tersebut adalah salah satu penghargaan bergengsi untuk para atlet. joker123

Josef Musil, Republik Ceko

Josef Musil lahir pada 3 Juli 1932 dan meninggal pada 26 Agustus 2017 lalu. Ia adalah pemain bola voli asal Republik Ceko. Dia memenangkan dua medali Olimpiade, pada tahun 1964 dan 1968, serta lima medali kejuaraan dunia.

Karch Kiraly, Amerika Serikat

Charles Frederick “Karch” Kiraly adalah pemain bola voli, pelatih, dan penyiar siaran Amerika. Ia lahir pada 3 November 1960. Pada 1980-an ia adalah bagian utama dari Tim Nasional AS yang memenangkan medali emas di Olimpiade 1984 dan 1988. Dia kemudian memenangkan medali emas lagi di Olimpiade 1996, kompetisi Olimpiade pertama yang menyelenggarakan pertandingan bola voli pantai.

Dia adalah satu-satunya pemain (pria atau wanita) yang memenangkan medali emas Olimpiade di kategori bola voli indoor dan pantai. Dia bermain voli perguruan tinggi untuk UCLA Bruins, di mana timnya memenangkan tiga kejuaraan nasional di bawah pelatih kepala Al Scates. Kiraly saat ini adalah pelatih kepala tim voli nasional wanita Amerika Serikat.

Hugo Conte, Argentina

Hugo Néstor Conte adalah pelatih bola voli dan pensiunan pemain dari Argentina, yang mewakili negara asalnya di tiga Olimpiade Musim Panas. Ia lahir pada 14 April 1963 di Buenos Aires. Dia saat ini melatih Volley Cavriago di Italia.

Setelah selesai di tempat keenam di Olimpiade Musim Panas 1984 di Los Angeles Conte adalah anggota tim nasional putra yang meraih medali perunggu empat tahun kemudian di Seoul, Korea Selatan. Dua belas tahun kemudian dia masuk skuad yang selesai di tempat keempat di Olimpiade Musim Panas 2000. Dia dianggap sebagai salah satu dari 8 pemain Voli terhebat sepanjang masa, dan pemain Argentina terbaik, bersama dengan Waldo Kantor.

Dengan Santal Parma dari Italia, ia memenangkan Liga Champions Eropa 1984. Putra Hugo, Facundo juga merupakan pemain bola voli internasional.

Lang Ping, China

“Jenny” Lang Ping adalah mantan pemain bola voli Tiongkok dan pelatih kepala saat ini dari tim voli nasional wanita Tiongkok. Dia lahir pada 10 Desember 1960. Dia adalah mantan pelatih kepala tim voli nasional wanita Amerika Serikat, dan pernah menjadi MVP voli wanita di Olimpiade 1984. Dia adalah keturunan Manchu.

Pada tahun 2002, ia menjadi anggota baru dalam Hall of Fame Voli di Holyoke, Massachusetts. Dia melatih tim Nasional AS dan meraih medali perak di Olimpiade Beijing 2008 di negara asalnya dan tim Cina yang meraih medali emas di Olimpiade Rio 2016, menjadi orang pertama dalam sejarah bola voli, pria atau wanita, yang memenangkan emas di Olimpiade sebagai pemain dan pelatih.

Mireya Luis, Kuba

Alejandrina Mireya Luis Hernández, sering juga disebut sebagai Mireya adalah seorang pensiunan pemain bola voli asal Kuba. Ia lahir pada 25 Februari 1967 di Camagüey. Setelah bergabung dengan timnas, ia mampu meraih peringkat pertama pada Pan-American games 1983. Pada 1987, timnas Kuba pun memenangkan turnamen Pan American Games yang kedua secara berturut-turut dan di tahun 1991, ia berhasil membawa timnya untuk menjuarai Kejuaraan Dunia di Meksiko.

Medali emas Olimpiade pertamanya ia raih pada Olimpiade 1992 di Barcelona dan medali emas keduanya pada Olimpiade tahun 1996 di Atlanta. Luis dikenal dengan kekuatan lompatannya yang spektakuler mencapai 3,39 meter, lebih tinggi dari pemain lain, meskipun tingginya hanya 1,75 meter. Dia mendapatkan banyak penghargaan “pencetak skor terbaik”, “spiker terbaik” dan “pemain terbaik” di kejuaraan dunia, Olimpiade, dan benua.

Jimmy George, India

Jimmy George sering dianggap sebagai salah satu pemain bola voli terbaik sepanjang masa dan merupakan anggota tim bola voli nasional putra India. Ia adalah pemain voli India pertama yang menjadi klub voli profesional dan bermain di Italia. Ia lahir pada 8 Maret 1955 di Peravoor, India, dan meninggal pada 30 November 1987.

Atlet Voli Dunia yang Melegenda

Giba, Brasil

Gilberto Amauri de Godoy Filho, yang dikenal sebagai Giba, lahir pada 23 Desember 1976. Ia adalah mantan pemain voli profesional Brasil yang bermain sebagai pemukul luar. Pada tahun 2000-an, ia secara luas dianggap sebagai salah satu pemain bola voli terbaik di dunia. Selama karir profesionalnya ia bermain di Brasil, Italia, Rusia, Argentina dan di Uni Emirat Arab. Ia umumnya dikenang karena kesuksesannya bersama tim nasional Brasil.

Dengan Tim Nasional Brasil ia memenangkan total 8 Kejuaraan Amerika Selatan, 3 Piala Amerika, 8 gelar Liga Dunia, 3 Piala Grand Champions Dunia, tiga Kejuaraan Dunia (2002, 2006, 2010) dan medali emas pada Olimpiade Musim Panas 2004 di Athena, medali perak di Olimpiade Musim Panas 2008 di Beijing dan medali perak di Olimpiade Musim Panas 2012 di London, di mana ia adalah kapten tim. Setelah musim panas 2014, Giba pensiun dari bola voli profesional pada usia 37.

Logan Tom, Amerika Serikat

Logan Maile Lei Tom lahir pada 25 Mei 1981. Ia adalah pemain bola voli dan voli pantai Amerika Serikat. Pada usia 19, Logan menjadi wanita termuda yang terpilih untuk tim voli Olimpiade Amerika ketika ia berkompetisi di Olimpiade 2000 di Sydney. Dia adalah pemain all-around yang terampil yang membawa stabilitas ke pertahanan dan penerimaan servis tim Amerika, serta memberikan serangan dan blok yang solid bagi tim.

Dia telah menjadi bagian besar dari tim nasional Amerika dari tahun 2000 hingga 2012. Pada Olimpiade 2008, Tom membantu Tim USA memenangkan medali perak dan dinobatkan sebagai pencetak skor terbaik, dia memenangkan medali perak lain di Olimpiade 2012 bersama tim nasionalnya. Dia juga dianugerahi sebagai MVP di FIVB World Grand Prix 2004.

Matt Anderson, Amerika Serikat

Matthew John Anderson lahir pada 18 April 1987. Dia adalah pemain bola voli asal Amerika Serikat. Dia saat ini menjadi anggota klub Italia Modena Volley dan tim voli nasional pria Amerika Serikat, yang dengannya dia menjadi peserta Olimpiade (2012, 2016), Liga Dunia 2014 dan Piala Dunia 2015. Selain penghargaan lainnya, ia juga merupakan Juara NORCECA 2013 dan peraih medali emas Piala Pan 2008.

Perbedaan Voli Indoor dan Voli Pantai

Inilah Perbedaan Voli Indoor dan Voli Pantai

Inilah Perbedaan Voli Indoor dan Voli Pantai – Voli adalah salah satu jenis olahraga yang banyak digemari oleh masyarakat luas, baik remaja hingga dewasa, dari wanita hingga pria. Bahkan di desa pun banyak sekali kita melihat masyarakat yang sedang memainkan permainan bola voli. Bola voli dapat dibagi menjadi dua yaitu permainan bola voli indoor dan permainan bola voli pantai.

Tahukah kamu perbedaan permainan bola voli indoor dan bola voli pantai? Meski cabang olahraganya sama-sama voli, namun kedua jenis permainan voli ini berbeda satu sama lain, mulai dari lapangan, peraturan permainan dan sebagainya.

Perbedaan Voli Indoor dan Voli Pantai

Secara umum permainan bola voli mengandalkan kekuatan kaki dan tangan yang baik. Terlebih lagi disertai dengan teknik dasar yang baik juga. Permainan voli pantai dan permainan voli indoor cukup memiliki perbedaan yang mencolok dan signifikan. Biladilihat ditinjau dari jumlah pemain serta pakaian yang digunakan saja sudah berbeda. Ditambah ada beberapa hal lainnya yang menjadi dasar perbedaan antara kedua jenis olahraga bola voli ini. joker123 terbaru

Dalam artikel ini kami akan membahas tentang perbedaan permainan bola voli indoor dan bola voli pantai secara lengkap. Perbedaan permainan bola voli indoor dan bola voli pantai dapat dilihat berdasarkan lapangannya, ukuran net, bola yang digunakan, peraturan permainan, pemain, dan pelatihnya. Hal-hal inilah yang membedakan antara voli indoor dan voli pantai. Berikut penjelasannya secara lengkap.

Lapangan

Perbedaan permainan bola voli indoor dengan bola voli pantai yang pertama ada pada lapangannya. Adapun beberapa perbedaannya yaitu:

  • Pertandingan bola voli pantai diadakan di lapangan yang permukaannya berupa pasir yang tinggi. Sedangkan pertandingan bola voli indoor diselenggarakan di lapangan yang permukaannya keras.
  • Ukuran lapangan permainan bola voli pantai adalah 16 x 8 meter. Sedangkan ukuran lapangan bola voli indoor adalah 18 x 9 meter. Maka dari itu lapangan voli pantai lebih kecil daripada lapangan voli indoor.
  • Lapangan permainan voli pantai tidak memiliki garis serang sejauh 3 meter. Sedangkan lapangan permainan voli indoor memiliki garis serang sejauh 3 meter.

Net

Perbedaan permainan bola voli indoor dengan bola voli pantai berikutnya ada pada net yang digunakan. Adapun beberapa perbedaannya yaitu:

  • Ukuran panjang net pada permainan bola voli pantai adalah 8,50 meter. Sedangkan ukuran panjang net pada permainan bola voli indoor adalah 9,50 meter.
  • Tinggi net pada permainan bola voli indoor dengan bola voli pantai sama yakni 2,43 (putera) dan 2,32 (puteri).

Bola

Perbedaan permainan bola voli indoor dengan bola voli pantai selanjutnya ada pada bola yang digunakan. Adapun beberapa perbedaannya yaitu:

  • Permainan voli pantai menggunakan bola yang teksturnya lebih lunak, ukurannya lebih kecil, dengan warna yang cerah (putih, merah, pink, hijau dan orange), dan tekanan udara 171 – 221 Mlbar atau hpa 0,175 – 0,225 kg/cm, serta berat bolanya sekitar 260 – 280 gram.
  • Permainan voli indoor menggunakan bola yang berasal dari bahan sintetis atau kulit, ukurannya lebih besar, dengan tekanan udara 294,3 – 318 Mlbar atau hpa 0,30 – 0,325 kg/cm.

Peraturan Permainan

Perbedaan permainan bola voli indoor dengan bola voli pantai berikutnya ada pada peraturan permainannya. Adapun beberapa perbedaannya yaitu:

  • Permainan bola voli pantai ada peraturan bahwa menyeberang menuju daerah lawan melewati bawah net tidak dianggap pelanggaran selama lawan tidak terganggu. Sedangkan pada permainan bola voli indoor ada peraturan bahwa menyeberang menuju daerah lawan melewati bagian bawah net dianggap pelanggaran dan menghasilkan angka untuk lawan.
  • Gerakan blocking pada permainan voli pantai dianggap sebagai satu sentuhan jika blokingnya membentur net, terpental, menyentuh pemain blocker tersebut atau menyentuh pemain pasangan blocker itu sendiri.
  • Permainan bola voli pantai tidak diperbolehkan untuk mengoper dan mengarahkan bola menggunakan ujung jari ke daerah lawan (Open Hand Dinks) karena dianggap sebagai pelanggaran. Sedangkan untuk permainan voli indoor hal tersebut bukan pelanggaran bahkan diperbolehkan.
  • Servis pada permainan bola voli pantai dilakukan secara bergantian namun tidak sesuai rotasi pemainnya. Sedangkan servis pada permainan bola voli indoor dilakukan dengan bergantian sesuai rotasi atau perputaran pemainnya.
  • Pemain pada permainan bola voli pantai bebas menentukan letak posisinya. Sedangkan pemain pada permainan bola voli indoor harus sesuai dengan posisinya, jika tidak maka akan dianggap sebagai pelanggaran.
  • Lama permainan bola voli pantai adalah 2 set. Jika salah satu tim memenangkan 2 set berturut turut, maka akan dianggap sebagai pemenang. Perpindahan lapangannya dilakukan setiap memperoleh poin yang nilainya kelipatan 7, misalnya 7, 14, 21 dan sebagainya.

Pemain

Perbedaan permainan bola voli indoor dengan bola voli pantai selanjutnya ada pada pemainnya. Adapun beberapa perbedaannya yaitu:

  • Permainan bola voli indoor memiliki jumlah pemain sebanyak 6 orang, sedangkan pada permainan bola voli pantai memiliki jumlah pemain sebanyak 2 orang.
  • Permainan bola voli indoor memiliki beberapa pemain cadangan, sedangkan pada permainan bola voli pantai tidak memiliki pemain cadangan.
  • Permainan bola voli indoor diperbolehkan untuk mengganti pemain, sedangkan pada permainan bola voli pantai tidak ada pergantian pemain.
  • Pemain pada permainan bola voli indoor diwajibkan untuk menggunakan sepatu standar untuk keamanan dan keselamatan setiap pemainnya. Sedangkan pemain pada permainan bola voli pantai tidak diwajibkan untuk menggunakan alas kaki.
Perbedaan Voli Indoor dan Voli Pantai

Pelatih

Perbedaan permainan bola voli indoor dengan bola voli pantai yang terakhir ada pada pelatihnya. Adapun beberapa perbedaannya yaitu:

  • Pelatih pada permainan bola voli indoor boleh berada dipinggir lapangan sesuai batas garis yang telah ditentukan. Sedangkan pelatih pada permainan bola voli pantai tidak diperbolehkan berada didaerah sekitar lapangan.
  • Pelatih pada permainan bola voli indoor dapat memberikan instruksi kepada pemainnya dengan bebas. Sedangkan pelatih pada permainan bola voli pantai tidak dapat memberikan instruksi kepada pemainnya dalam bentuk apapun.

Voli Pantai di Indonesia

Pada tahun 1990-an, permainan bola voli pantai mulai berkembang di Indonesia. Hal ini ditandai dengan keikutsertaan Indonesia dalam sirkuit kejuaraan bola voli pantai Asia. Pada tahun 1993, tim Putra asal Indonesia, Zaenal dan Dikdik, berhasil meraih posisi pertama pada Kejuaraan Asia di Filipina. Kemudian dalam sirkuit berikutnya di Indonesia, tim Indonesia kembali berhasil menjadi yang terbaik.

Bola voli pantai pertama kali dipertandingkan di Asian Games Hiroshima pada tahun 1994 meskipun hanya sebagai pertandingan eksibisi. Sejak Asian Games 1998 Bangkok hingga Asian Games 2006 Doha, tim voli pantai Indonesia selalu lolos hingga empat besar dan mampu  mencapai babak final. Bahkan pada olimpiade Atlanta 1996,  tim putra dan putri Indonesia berhasil lolos dari babak kualifikasi.

Untuk level Asia Pasifik, Indonesia adalah tim yang cukup kuat dan disegani. Tim tanah air selalu masuk dalam tiga besar, bahkan sering juga menjadi juara. Tim Indonesia adalah pemegang gelar juara tahun 2008 dan 2009 pada Asia Pacific Beach Volleyball Tournament yang digelar dua tahun berturut-turut.

Arena Pertandingan Voli dalam Sejarah Olimpiade

Arena Pertandingan Voli dalam Sejarah Olimpiade

Arena Pertandingan Voli dalam Sejarah Olimpiade – Pertandingan bola voli memerlukan lapangan yang cukup luas dan berkondisi baik. Terutama dalam turnamen-turnamen besar, salah satunya adalah Olimpiade. Voli yang sudah lama dipertandingkan dalam Olimpiade digelar di arena atau stadion yang megah. Berikut ini adalah daftar arena atau stadion yang digunakan untuk pertandingan voli dalam sejarah Olimpiade.

Yokohama Cultural Gymnasium, Jepang (1964)

Yokohama Cultural Gymnasium adalah arena olahraga dalam ruangan yang berlokasi di Naka-ku, Yokohama, Jepang. Kapasitas arena ini adalah 5.000 orang dan dibuka pada tahun 1962. Berjarak lima menit berjalan kaki dari stasiun kereta bawah tanah terdekat, Stasiun Kannai, di JR / Yokohama Municipal Subway. Arena ini menjadi tuan rumah pertandingan bola voli Olimpiade Musim Panas 1964. Yokohama United Arena akan menggantikan gimnasium ini pada tahun 2024. daftar joker123

Arena Pertandingan Voli dalam Sejarah Olimpiade

Gimnasio Olímpico Juan de la Barrera, Meksiko (1968)

Gimnasio Olímpico Juan de la Barrera adalah arena tertutup yang terletak di Mexico City, Meksiko. Pada Olimpiade Musim Panas 1968, ini menjadi tuan rumah kompetisi bola voli, dan terletak di sebelah kolam Olimpiade. Saat ini merupakan rumah dari tim bola basket profesional Capitanes de Ciudad de México. Arena ini dapat menampung 5.242 orang.

Volleyballhalle, Jerman (1972)

Volleyballhalle adalah arena dalam ruangan yang berlokasi di Munich, Jerman. Ini menjadi tuan rumah kompetisi bola voli untuk Olimpiade Musim Panas 1972 di Munich. Aula ini memiliki luas 5.132 meter persegi dan dilengkapi dengan restoran, toilet, dan ruang ganti pakaian.

Montreal Forum, Kanada (1976)

Montreal Forum adalah sebuah bangunan bersejarah yang terletak menghadap Cabot Square di Montreal, Quebec, Kanada. Ini adalah arena dalam ruangan yang berfungsi sebagai kandang dari Montreal Maroons pada Liga Hoki Nasional dari tahun 1924 hingga 1938 dan Montreal Canadiens dari tahun 1926 hingga 1996.

Gedung ini dibangun oleh Canadian Arena Company dalam 159 hari. Saat ini sebagian besar bangunan Forum sekarang merupakan bioskop multipleks yang pada awalnya sebagai Forum AMC yang dikelola oleh AMC Theatres dan kemudian oleh Cineplex Entertainment sebagai Cineplex Cinemas Forum. Bangunan ini adalah lokasi pertandingan untuk lima cabang olahraga di Olimpiade Musim Panas 1976: senam, bola tangan (final), bola basket (final), bola voli (final), dan tinju (final).

Luzhniki Small Sports Arena, Rusia (1980)

Luzhniki Small Sports Arena adalah arena dalam ruangan berkapasitas 8.700 kursi yang merupakan bagian dari Kompleks Olahraga Luzhniki di Moskow, Rusia. Arena ini dibangun pada tahun 1956 di Uni Soviet. Ini menjadi tuan rumah kompetisi bola voli selama Olimpiade Musim Panas 1980. Ini juga menjadi tuan rumah acara Universiade Musim Panas 1973, 1986 Goodwill Games, Spartakiad of the Peoples of the USSR dan lainnya.

Long Beach Convention and Entertainment Center, Amerika Serikat (1984)

Long Beach Convention and Entertainment Center adalah pusat konvensi yang berlokasi di Long Beach, California. Dibangun di bekas situs Auditorium Kota Long Beach; tempat ini terdiri dari Long Beach Convention Center, Long Beach Arena dan Long Beach Performing Arts Center. Arena ini telah menyelenggarakan berbagai hiburan dan ajang olahraga profesional dan perguruan tinggi, terutama pertandingan bola voli Olimpiade Musim Panas 1984.

Jamsil Arena, Korea Selatan (1988)

Jamsil Arena, juga dikenal sebagai Jamsil Indoor Stadium, adalah arena olahraga dalam ruangan. Ini adalah bagian dari Kompleks Olahraga Seoul, yang terletak di Seoul, Korea Selatan. Kapasitas arena ini mencapai 11.069 kursi untuk pertandingan bola basket dan dibangun dari Desember 1976 hingga April 1979. Jamsil Arena menyelenggarakan pertandingan bola basket dan final voli Olimpiade Musim Panas 1988.

Palau Sant Jordi, Spanyol (1992)

Palau Sant Jordi adalah arena olahraga dalam ruangan dan instalasi multiguna yang merupakan bagian dari kompleks Cincin Olimpiade yang berlokasi di Barcelona, Catalonia, Spanyol. Dirancang oleh arsitek Jepang Arata Isozaki, dan dibuka pada tahun 1990. Kapasitas tempat duduk maksimum arena ini adalah 17.960 orang. Ini adalah arena indoor terbesar di Spanyol.

Palau Sant Jordi adalah salah satu tempat utama dari Olimpiade Musim Panas 1992 yang menyelenggarakan senam artistik, final bola tangan, dan pertandingan final bola voli. Saat ini, digunakan untuk semua jenis acara olahraga dalam ruangan serta untuk konser dan kegiatan budaya lainnya, karena sangat fleksibel.

Omni Coliseum, Amerika Serikat (1996)

Omni Coliseum adalah arena tertutup di Atlanta, Georgia, Amerika Serikat. Ini adalah bagian dari Kompleks Omni, yang sekarang dikenal sebagai CNN Center. Ini menjadi arena kandang Atlanta Hawks dari National Basketball Association dari tahun 1972 sampai penutupan arena pada tahun 1997 dan Atlanta Flames dari National Hockey League dari awal berdirinya pada tahun 1972 hingga 1980, ketika waralaba dijual dan dipindahkan ke Calgary, Alberta .

Arena ini juga menjadi tuan rumah Turnamen Bola Basket Divisi I NCAA Putra 1977, Konvensi Nasional Demokrat tahun 1988, dan kompetisi voli indoor Olimpiade Musim Panas 1996. Omni ditutup dan dihancurkan pada tahun 1997. Penggantinya, State Farm Arena, dibangun di lokasi Omni dan dibuka pada tahun 1999.

Qantas Credit Union Arena, Australia (2000)

Sydney Entertainment Centre yang juga dikenal sebagai Qantas Credit Union Arena adalah arena serba guna yang berlokasi di Haymarket, Sydney, Australia. Dibuka pada Mei 1983, untuk menggantikan Stadion Sydney, yang telah dihancurkan pada tahun 1970 untuk membuka jalan bagi jalur kereta api Eastern Suburbs. Dalam Olimpiade Musim Panas 2000, SEC adalah tempat untuk pertandingan bola voli.

Peace and Friendship Stadium, Yunani (2004)

Eirinis kai Philias Stadium atau Peace and Friendship Stadium, umumnya dikenal dengan akronim SEF, adalah arena indoor multi-fungsi yang berlokasi di Piraeus, di zona pantai Attica, Yunani. Arena ini ditutup dari April 2002, hingga awal 2004, untuk pekerjaan renovasi, dengan biaya total € 7.300.000, dan menjadi tuan rumah turnamen bola voli dalam ruangan selama Olimpiade Musim Panas 2004.

Arena Pertandingan Voli dalam Sejarah Olimpiade

Capital Indoor Stadium, China (2008)

Stadion Indoor Capital adalah arena dalam ruangan di 56 Zhongguancun South Street, Beijing, Cina yang dibangun pada tahun 1968. Arena ini memiliki kapasitas 17.345 orang dan ruang lantai 54.707 meter persegi. Ini direnovasi pada tahun 2001 untuk menjadi tempat penyelenggaraan Universiade Musim Panas 2001. Stadion Indoor Capital telah mengalami renovasi dan ekspansi baru yang selesai pada akhir 2007 untuk Olimpiade Musim Panas 2008, di mana ia menjadi tuan rumah turnamen bola voli.

Earls Court Exhibition Centre, Inggris (2012)

Earls Court Exhibition Centre adalah tempat pameran dan acara internasional utama di barat London pusat. Earls Court dikenal luas sebagai tempat pameran utama London dan Nasional selama beberapa dekade, menyelenggarakan Royal Smithfield Show, Royal Tournament, British International Motor Show, London Boat Show, Ideal Home Show, Billy Graham Demonstration, Brit Awards (hingga 2010), Crufts dan acara lainnya seperti produksi opera skala besar dan konser pop di samping ratusan pameran dagang, seperti London Book Fair. Ini juga digunakan sebagai salah satu tempat untuk Olimpiade 1948 dan 2012.

Ginásio Gilberto Cardoso, Brasil (2016)

Ginásio Gilberto Cardoso atau Ginásio do Maracanãzinho adalah arena dalam ruangan yang terletak di Maracanã di zona utara Rio de Janeiro, Brasil. Ini digunakan sebagian besar untuk pertandingan bola voli. Nama resminya, Ginásio Gilberto Cardoso, digunakan untuk menghormati mantan presiden Clube de Regatas do Flamengo. Kapasitas arena ini adalah 11.800 dan dibuka pada tahun 1954. Berdiri di sebelah Stadion Maracanã.

Ariake Arena, Jepang  (2020)

Ariake Arena adalah tempat multi-olahraga yang berlokasi di Ariake, Tokyo, Jepang. Ini akan berfungsi sebagai salah satu tempat untuk Olimpiade Musim Panas 2020. Ariake Arena akan menyelenggarakan kompetisi bola voli dan kompetisi basket kursi roda pada 2020 Summer Paralympics.

Ariake Arena adalah salah satu dari enam fasilitas permanen yang dirancang untuk dibangun di distrik Ariake untuk menjadi tuan rumah Olimpiade dan Paralimpiade. Pembangunannya dimulai pada Januari 2017 dan selesai pada Desember 2019. Total biaya proyek ini mencapai sekitar 35 miliar yen dan memiliki kapasitas hingga 12.000 penonton.

Klub Voli Pria Terbaik di Dunia Saat Ini

Klub Voli Pria Terbaik di Dunia Saat Ini

Klub Voli Pria Terbaik di Dunia Saat Ini – Seperti yang kita tahu, permainan bola voli adalah salah satu cabang olahraga yang dimainkan oleh 2 tim di mana masing-masing tim terdiri dari 6 orang pemain. Olahraga yang pada mulanya bernama Mintonette ini akhirnya dikenal dengan sebutan volleyball. Nah, tahukah kalian klub voli mana saja yang terbaik di dunia saat ini? Berikut ini kami merangkumnya untuk kalian.

Trentino

Diatec Trentino adalah tim bola voli profesional Italia yang berbasis di Trento, di Italia utara. Mereka bermain di Liga Voli Italia tanpa pesaing berarti sejak tahun 2000. Mereka telah memenangkan empat kali Liga Voli Italia, Piala Italia, Piala Super Italia, tiga kali berturut-turut Liga Champions CEV dan rekor empat kali berturut-turut kejuaraan FIVB Men’s Club World Volleyball. Pada musim 2010-11 mereka memenangkan kejuaraan nasional, benua dan dunia. Mereka adalah tim pertama dalam sejarah bola voli yang melakukan itu. joker388

Klub Voli Pria Terbaik di Dunia Saat Ini

Trentino Volley adalah perusahaan saham gabungan, dan presidennya adalah Diego Mosna. Perusahaan ini memiliki anggaran 4.500.000 euro dan sekitar 225 karyawan. Kinerja perusahaan ini dianugerahi di tingkat benua dengan pengakuan Testimonial of the Year di Sport Business Ambitions Awards 2010 dan pemberian Final Four Liga Champions 2010-11, yang diadakan di PalaOnda, Bolzano.

Sada Cruzeiro

Sada Cruzeiro Vôlei adalah tim bola voli profesional Brasil yang berbasis di Contagem, Minas Gerais, Brasil. Mereka bersaing di Superliga Brasil dan menjadi juara di musim 2011–12, 2013–14 dan 2014–15. Pada 2012, 2014 dan 2016 mereka memenangkan Kejuaraan Amerika Selatan. Sada Cruzeiro adalah satu-satunya klub bola voli Brasil yang pernah memenangkan Kejuaraan Dunia Klub Voli Pria FIVB.

Didirikan pada 2006 di Betim, bagian dari wilayah metropolitan Belo Horizonte di negara bagian Minas Gerais, Sada bergabung dengan Cruzeiro pada 2009 dan sekarang berbasis di Contagem yang berdekatan. Tim bola voli ini didirikan pada tahun 2006 sebagai “Sada Betim” dan memiliki Grupo Sada sebagai sponsor utama. Selama bertahun-tahun, Sada, perusahaan yang berbasis di Betim, Minas Gerais, telah bertanggung jawab untuk mengelola klub ini, dan pada 2008 “Associação Social e Esportiva Sada” didirikan.

Gonzaga Milano

Gonzaga Milano adalah klub bola voli pria dari Milan, Italia. Klub ini didirikan pada tahun 1973 sebagai Volley Gonzaga dari penggabungan beberapa klub, termasuk Institut swasta internal “Gonzaga”, yang kemudian menjadi juara Italia di junior, dan CSI Milano, yang telah bermain di Serie A pada tahun 50an dan 60an kemudian memindahkan kantor pusatnya yang pertama di Vigevano dan kemudian ke Pavia.

Tim ini memulai debutnya di divisi teratas di musim 1976-77, dan membuat penampilan terakhirnya pada tahun 1995; pada tahun 1987 tim yang mengubah nama menjadi Ener-Mix Milano karena alasan sponsor ini memenangkan gelar Eropa pertamanya, yang kemudian disebut Piala CEV, mereka menang di final melawan Santal Parma.

Musim berikutnya, 1987-88, tim ini mengakhiri turnamen di dasar klasemen. Pada musim panas 1988 mereka dibeli oleh Grup Fininvest, yang berencana untuk membangun klub olahraga besar dengan raksasa sepak bola AC Milan dan tim hoki es, bola basket, bisbol dan rugby.

Setelah kemenangan satu-satunya pada piala bergengsi, Piala Winners Cup CEV pada tahun 1993, menang di final melawan Prancis Cannes, dan setelah dua kejuaraan gagal mereka dapatkan di final play-off (1992-1993 dan 1993-94) dan dua FIVB Kejuaraan Dunia Bola Voli Putra, mereka lepas dari kepemilikan Fininvest, pada tahun 1995. Klub, yang kewalahan dengan masalah keuangan, menjualnya kepada MTA Padua.

Sebuah proyek baru untuk dibawa ke KTT Voli Milan diluncurkan pada tahun 1999 dengan pembelian perusahaan, oleh pengusaha Antonio Caserta, mantan presiden Asystel Volley Novara, yang memisahkan diri dari institut Gonzaga klub untuk membuat Volley Milano. Sementara itu, pada tahun 1998, Institut Gonzaga kembali sebagai Gonzaga Volleyball Young yang berfokus terutama pada sektor pemuda.

Zenit-Kazan

VC Zenit-Kazan adalah tim bola voli pria profesional yang berbasis di Kazan, Rusia. Mereka bermain di Liga Super (juara 10 kali). Tim ini memenangkan gelar Liga Champions CEV pada 2007–08, 2011–12, 2014–15, 2015-16, 2016-17, dan 2017-18, sehingga menjadi klub yang paling bertitel dalam sejarah barunya.

Klub ini didirikan pada 13 Mei 2000 dengan keputusan Kementerian Dalam Negeri Tatarstan dan Administrasi Kota Kazan. Itu dibentuk atas dasar Direktorat Urusan Internal dan bertujuan untuk mengambil bagian dalam ajang Liga Kejuaraan Rusia yang pertama.

Lube Civitanova

Associazione Sportiva Volley Lube adalah tim bola voli profesional yang berbasis di Treia, Italia. Sejak 1995 klub inii telah bermain di Serie A Liga Voli Italia. Mereka memenangkan Kejuaraan Italia lima kali, Piala Italia lima kali, dan Piala Super Italia tiga kali.

Di tingkat Eropa, Lube memenangkan dua Liga Champions CEV pada tahun 2002 dan 2019, Piala CEV pada tahun 2001, 2005, 2006 dan Piala Challenge CEV 2011. Pada tahun 2019 mereka memenangkan Kejuaraan Dunia Voli Putra Klub FIVB.

Pallavolo Parma

Pallavolo Parma adalah salah satu klub voli pria profesional tertua dan terbesar di Italia. Warna khas mereka adalah putih dan biru. Didirikan di Parma pada tahun 1940-an, setelah serangkaian penggabungan dengan tim lain, mereka saat ini menghilang dari panorama bola voli profesional Italia. Mereka memenangkan 8 gelar nasional, 2 Liga Champions CEV dan sejumlah trofi Italia dan Eropa lainnya.

Klub Voli Pria Terbaik di Dunia Saat Ini

Belogorie Belgorod

VC Belogorie Belgorod adalah klub bola voli profesional Rusia yang berbasis di Belgorod yang berpartisipasi dalam Liga Super Voli Rusia. VC Belogorie memenangkan gelar Juara Rusia dan Piala Rusia masing-masing delapan kali. Klub ini adalah juara Liga Champions CEV tiga kali. Belogorie berada di peringkat ke 7 (per Oktober 2016) untuk klub voli pria terbaik dunia.

Skra Bełchatów

KPS Skra Bełchatów SA adalah klub bola voli pria profesional Polandia yang berbasis di Bełchatów. Mereka adalah Juara Polandia sembilan kali dan pemenang Piala Polandia tujuh kali. Tim ini telah bermain di liga tingkat atas Polandia, PlusLiga terus menerus sejak tahun 2001.

Al Rayyan

Al Rayyan Volleyball adalah tim bola voli profesional yang berbasis di Al-Rayyan, Qatar. Tim ini bersaing di Liga Voli Qatar. Mereka berpartisipasi dalam Kejuaraan Dunia Klub Voli Pria Voli edisi 2012 yang diadakan di Qatar setelah memenangkan Heir Apparent Cup. Klub ini merekrut empat atlet top untuk memperkuat tim mereka sebelum Kejuaraan Dunia Klub 2012.

Pemain yang direkrut termasuk Rodrigão dari Brasil, Georgi dan Valentin Bratoev dari Bulgaria, dan David Lee dari Amerika, peraih medali emas di Beijing 2008. Namun, mereka tidak lolos melewati babak penyisihan grup. Prestasi terbaik untuk tim voli Al Rayyan adalah pada tahun 2014 ketika mereka berada di tempat kedua dalam kejuaraan World Club. Al Rayan memenangkan Piala Champions GCC pada 2011 dan 2015 serta kejuaraan Arab dan piala Asia.

Kim Yeon Koung, Atlet Voli Wanita Terkaya di Dunia

Kim Yeon Koung, Atlet Voli Wanita Terkaya di Dunia

Kim Yeon Koung, Atlet Voli Wanita Terkaya di Dunia – Kim Yeon-koung lahir pada 26 Februari 1988 di Ansan, Korea Selatan. Ia adalah pemain voli profesional wanita Korea Selatan dan anggota dari Komisi Atlet FIVB. Dia adalah kapten dari Tim Nasional Korea Selatan, dan saat ini bermain untuk Eczacıbaşı VitrA. Dia saat ini dianggap sebagai salah satu pemain bola voli wanita terbaik dan terkaya di dunia.

Karir

Sebelum Debut Profesional

Kim Yeon-koung mulai bermain voli di kelas 4, awalnya terinspirasi oleh kakak perempuan tertua yang merupakan pemain bola voli. Di sekolah menengah, karena tingginya kurang dari 170cm, dia mempertimbangkan untuk berhenti bermain voli dan menjadi pemain sepak bola. Untungnya, selama tiga tahun di Sekolah Menengah Wanita Hanil, dia tumbuh lebih dari 20cm. gaple online

Kim Yeon Koung, Atlet Voli Wanita Terkaya di Dunia

Dia mendapat sorotan dari media Korea karena kondisi fisik dan penampilannya yang luar biasa di panggung sekolah menengah. Sebagai hasilnya, dia terpilih di tim nasional pada tahun 2005. Dia membuat debut internasionalnya di World Grand Champions Cup, di mana dia mendapat peringkat sebagai pencetak skor terbaik ke-3. Setelah itu, ia terpilih sebagai pilihan utama di babak pertama draft V-League oleh Cheonan Heungkuk Life, di mana ia memulai karir voli profesionalnya.

V-League Korea (2005–2009)

Selama musim profesional pertamanya, Kim membawa Heungkuk Life menjadi juara Liga Korea. Dia menerima setiap penghargaan yang ada, termasuk ‘New Face Award’, ‘MVP Reguler Season, ‘Final Championship MVP’, ‘Pencetak Skor Terbaik’, ‘Spiker Terbaik’, dan ‘Server Terbaik’.

Namun, dia harus melakukan operasi di lutut kanannya sesudahnya. Sebelum pulih sepenuhnya dari operasi, ia berpartisipasi dalam Kejuaraan Dunia 2006 dan Asian Games 2006. Di pertengahan kompetisi, ia menderita sakit kaki yang serius sebagai efek lanjutan dari operasi. Dia menyelesaikan musim dengan tingkat keberhasilan spike tertinggi yakni 47,59%, menjadi spiker terbaik liga selama tiga musim berturut-turut.

Pada musim 2008-09, ia menjadi pemain wanita pertama dari V-League Korea yang mencetak 2000 poin. Terlepas dari penampilannya yang luar biasa, Heungkuk Life mengalami musim yang sulit dengan penggantian pelatih kepala Hyeon-Ju Hwang, yang akhirnya finis ke-3 untuk musim reguler. Namun, tim ini tampil baik pada turnamen pasca-musim, dan memenangkan kejuaraan terakhir melawan GS Caltex. Penampilan luar biasa Kim membuatnya mengklaim gelar MVP ketiganya.

V.Premier League Jepang (2009–2011)

Kim menandatangani kontrak untuk bermain di luar negeri di V.Premier League Jepang dengan JT Marvelous, menjadi pemain voli profesional pertama Korea Selatan yang bermain di luar negeri setelah KOVO didirikan pada tahun 2005. Heungkuk Life dan JT Marvelous menyetujui perjanjian pinjaman dua tahun untuk pemain dengan kemungkinan perpanjangan satu tahun.

Dengan Kim sebagai senjata utama tim, JT yang berada di urutan kesembilan dari 10 tim di musim sebelumnya, mencapai rekor ajaib di musim reguler 2009-10 dengan kemenangan beruntun untuk 25 pertandingan, yang merupakan rekor tertinggi kedua setelah 31 kemenangan beruntun NEC Red Rockets pada tahun 2001. Kim adalah pencetak skor terbaik musim reguler dengan total 696 poin, memimpin JT untuk meraih tempat pertama di musim reguler.

Sepanjang musim, Kim berpartisipasi dalam Piala KOVO pada bulan Agustus karena dia masih terdaftar untuk Heungkuk Life, dan dia membawa tim ini menjadi juara sebagai MVP. Pada bulan September, ia adalah bagian dari daftar tim nasional selama Piala Asia 2010 dan menjadi pencetak skor terbaik dan spiker terbaik turnamen. Kemudian ia bermain di Kejuaraan Dunia 2010 di mana timnya selesai di tempat ke-13 dan Asian Games 2010, memenangkan medali perak, medali pertama dalam karirnya.

Meskipun Heungkuk Life goyah sejak Kim pergi, tim sepakat pada kesepakatan pinjaman dengan JT untuk membiarkan Kim bermain selama satu tahun lagi. Dia sekali lagi memimpin timnya untuk meraih tempat pertama musim reguler 2010-11.

Karena gempa bumi Tohoku 2011, Liga V.Premier berakhir lebih awal. JT Marvelous mengambil gelar juara sebagai hasilnya dan Kim meraih gelar MVP dan ‘Best 6’. JT Marvelous juga menjadi juara Kurowashiki Tournament, dan Kim kembali terpilih sebagai ‘Best 6’. Dia kemudian berpartisipasi dalam Grand Prix, Kejuaraan Asia, dan Piala Dunia. Dia adalah pencetak skor terbaik dan spiker terbaik dari Kejuaraan Asia 2011.

Fenerbahçe (2011–2017)

José Roberto Guimarães membujuk presiden tim untuk membawa Kim ke Fenerbahçe untuk musim 2011-12. Dia melihat potensi dalam diri Kim untuk menjadi “salah satu pemain terbaik di dunia” meskipun relatif tidak dikenal di Eropa. Dia menunjukkan kinerja yang fenomenal di musim pertamanya bermain di Eropa, saat dia membantu Fenerbahçe merebut gelar juara Liga Champions CEV pertama mereka. Dia dianugerahi pencetak skor terbaik dan MVP turnamen.

Menurut FIVB, ia dianggap sebagai pemain bola voli terbaik di dunia oleh banyak jurnalis dan pelatih. Di London 2012, ia melanjutkan penampilannya yang luar biasa. Selama pertandingan melawan Serbia, Kim mencetak 34 poin sendirian, sementara rekan satu timnya mencetak total 36 poin.

Sepanjang sisa turnamen, ia melanjutkan performanya yang luar biasa, terutama menunjukkan performa penting dalam pertandingan melawan Brasil di babak penyisihan di mana Korea menang 3-0, dan semi final melawan Italia di mana Korea menang 3-1. Korea kalah dari Jepang dalam pertandingan perebutan perunggu, meskipun Kim mencetak 22 poin dengan tingkat efisiensi 47,22%.

Dia terpilih sebagai pemain terbaik di turnamen ini, menjadi peraih MVP ke-3 tanpa medali setelah Cintha Boersma dan Barbara Jelic. Setelah dinobatkan sebagai MVP Olimpiade London 2012, Kim juga terpilih sebagai salah satu Pahlawan FIVB, yang merupakan kampanye resmi FIVB untuk meningkatkan kesadaran tentang prestasi atletik para pemain dan untuk meningkatkan minat dunia dalam olahraga.

Kim mengalami masa yang sulit di musim 2012-13 karena perselisihannya dengan mantan tim Heungkuk Life dan cedera fisiknya. Dia memutuskan untuk tidak menjalani operasi untuk lutut kanannya setelah merobek meniskusnya selama pertandingan melawan Brasil di Olimpiade. Meskipun mengalami kesulitan seperti itu, ia berada di puncak papan peringkat statistik dalam hal mencetak skor, menyerang, dan servis di Piala CEV 2013.

Sayangnya, timnya kalah melawan Muszyna di final. Fenerbahçe menempati posisi ke-4 untuk Liga Turki juga, dan ini menjadi satu-satunya musim dalam karir bola voli profesional Kim di mana ia selesai tanpa memenangkan satu piala pun. Dia kemudian berpartisipasi di Kejuaraan Asia 2013 di mana dia adalah pencetak skor terbaik dan server terbaik.

Kim Yeon Koung, Atlet Voli Wanita Terkaya di Dunia

Di Grand Prix Dunia 2014, Kim memuncaki rekor skor terbaik turnamen dengan mencetak 42 poin dalam pertandingan melawan Rusia, di mana Korea Selatan menang 3-1. Selama turnamen ini, Giovanni Guidetti memuji Kim sebagai yang terbaik di dunia.

Pada 2016, Kim terpilih sebagai anggota Komisi Atlet FIVB, yang merupakan kelompok yang berfungsi sebagai “penghubung antara pemain bola voli dan FIVB”. Menurut FIVB, Kim, yang menjadi “MVP di Olimpiade London 2012, adalah favorit penggemar di seluruh dunia,” demikian dikonfirmasi oleh organisasi sebagai anggota Komisi Atlet.

Selama Kualifikasi Olimpiade 2016, Kim menunjukkan performa luar biasa melawan Belanda, membantu Korea menang 3-0. Pelatih kepala Belanda Giovanni Guidetti sangat terpesona, seperti dua tahun lalu.

Kim terpilih sebagai spiker luar terbaik turnamen. Pada Olimpiade yang sebenarnya dua bulan kemudian, tim Korea Selatan selesai di tempat ke-5 setelah kalah dari Belanda di semi-final. Bertentangan dengan rencana awalnya untuk keluar dari Tim Nasional setelah Olimpiade Rio, dia mengatakan dalam sebuah wawancara bahwa dia bersedia melanjutkan karirnya hingga Tokyo 2020.

Liga Super Cina (2017–2018)

Kim mengakhiri kontraknya dengan Fenerbahçe di mana dia telah menghabiskan enam musim terakhir, dan pindah ke Shanghai. Dia memimpin tim Shanghai ke tempat pertama untuk musim reguler 2017-18, sebuah prestasi yang baru dicapai tim ini dalam kurun waktu 17 tahun. Setelah meraih runner-up di final, ia menerima penghargaan Pemain Asing Terbaik.

Eczacıbaşı (2018–Sekarang)

Setelah satu tahun di Liga Cina, ia kembali ke Turki dan membuat kontrak dua tahun dengan Eczacıbaşı. Tim ini akhirnya memenangkan Piala Turki setelah gagal selama 7 tahun, serta Piala Super. Untuk musim 2019-20, ia menjadi kapten baru tim Eczacıbaşı, mengisi posisi Jordan Larson.

Deretan Pemain Voli Berparas Cantik

Inilah Deretan Atlet Voli Berparas Cantik

Inilah Deretan Atlet Voli Berparas Cantik – Untuk bisa menjadi pemain bola voli profesional, wanita juga dituntut memiliki tubuh yang tinggi, langsing, bugar, dan tentu saja rajin berolahraga. Maka tak heran, seringkali kita melihat banyak pemain bola voli profesional wanita yang memiliki kecantikan yang dapat membuat semua pria terpesona.

Dari sekian banyak pemain voli wanita profesional di dunia, kami telah memilih beberapa yang memang memiliki kecantikan yang diatas rata-rata. Yuk, simak berikut ini.

Deretan Atlet Voli Berparas Cantik

Sabina Altynbekova

Sabina Altynbekova lahir di Aktobe, Kazakhstan pada 5 November 1996. Ia adalah anggota tim nasional bola voli putri Kazakhstan. Pada bulan Juli 2014, ia menjadi sensasi di Internet setelah ia pergi bersama timnya ke Taipei, Taiwan, dalam rangka 2014 Asian Junior Women’s Volleyball Championship.

Ia langsung menjadi pusat perhatian karena kecantikannya. Altynbekova memang tidak begitu terlibat dalam turnamen ini. Nurlan Sadikov, pelatih tim nasional Kazakhstan, bahkan sempat mengeluh karena perhatian berlebihan yang diterima Altynbekova. daftar slot

Saori Kimura

Lahir 19 Agustus 1986, ia adalah pemain voli Jepang yang bermain untuk Toray Arrows. Dia juga bermain untuk tim voli putri Jepang dan menjadi kapten tim. Dia adalah salah satu pemain di Olimpiade Musim Panas 2004, Olimpiade Musim Panas 2008, Olimpiade Musim Panas 2012 dan Olimpiade Musim Panas 2016, dan memenangkan medali perunggu pada tahun 2012.

Alisa Manyonok

Dilahirkan pada 5 April 1995 di kota Vladivostok, Rusia, Alisa adalah pemain bola voli Rusia yang sangat cantik, ia bahkan dijuluki sebagai barbie yang sedang bermain voli. Tidak heran memang, dengan rambut yang pirang, hidung mancung, kulit yang putih bersih, tinggi dan babyface, seperti boneka barbie. Selain menjadi atlet bola voli, Alisa juga dikenal sebagai model profesional, dan ia dalam beberapa kesempatan bahkan ikut serta dan memenangkan beberapa kontes kecantikan.

Sanja Malagurski

Lahir 8 Juni 1990, Sanja adalah pemain voli asal Serbia yang berkompetisi di Olimpiade Musim Panas 2008. Pada 2008, ia tersingkir bersama tim Serbia di perempat final turnamen Olimpiade. Sanja saat ini bermain untuk klub Brasil Osasco Voleibol Clube. Malagurski pernah memenangkan medali perak di Kejuaraan Dunia FIVB Club 2014 setelah klubnya kalah 0-3 dari Dinamo Kazan Rusia dalam pertandingan final.

Pungky Afriecia

Gadis seksi kelahiran Bandung yang saat ini berusia 20 tahun memulai karirnya dengan bergabung menjadi pemain klub Alko Bandung. Sekarang Pungky memperkuat klub Manokwari Valeria dan berhasil membawa klub ini menjadi runner-up Proliga Indonesia pada 2014.

Pungky Afriecia telah lama bermain di arena bola voli nasional. Namanya menjadi lebih terkenal setelah membantu Alko Bandung memenangkan Liga Voli Indonesia (Livoli) pada 2015. Selain tindakan menawan yang dia lakukan di lapangan, pesona Pungky semakin disorot berkat tubuh seksi dan wajahnya yang cantik. Bahkan, banyak yang mengatakan, Pungky Afriecia adalah pemain bola voli tercantik di negeri ini.

Naz Aydemir

Lahir 14 Agustus 1990, Naz adalah pemain voli asal Turki. Tingginya 186 cm dan berperan sebagai setter untuk Vakıfbank Spor Kulubu dan tim voli nasional wanita Turki. Dia telah memenangkan dua kejuaraan liga bersama Fenerbahçe dan tiga kejuaraan bersama Eczacıbaşı Zentiva. Dia juga memiliki dua kejuaraan Liga Champions CEV, memenangkan edisi 2011-2012 dengan Fenerbahçe dan edisi 2012-2013 dengan VakıfBank.

Dia telah bermain lebih dari 100 kali untuk semua level tim nasional. Dia telah bermain untuk tim senior klubnya sejak musim 2004-05. Dia adalah kapten tim nasional muda Turki yang memenangkan medali perak di Kejuaraan Dunia.

Dalam Kejuaraan Eropa Junior edisi 2008, ia memimpin tim Turki meraih medali perunggu dan memenangkan penghargaan pemain terbaik (MVP) dari turnamen tersebut. Dalam edisi 2011-12 dan edisi 2012-13 dari Liga Champions CEV, Aydemir memenangkan penghargaan Setter Terbaik berturut-turut dan kejuaraan kompetisi, dengan klubnya Fenerbahçe dan Vakıfbank Spor Kulubu.

Winifer Fernandez

Winifer María Fernández Pérez yang lahir pada 6 Januari 1995, adalah pemain bola voli wanita asal Dominika. Dengan klubnya Mirador ia berkompetisi di FIVB Club World Championship 2015. Dia menjadi terkenal setelah sebuah video dan kemudian beberapa foto permainan dan pelatihannya, dan foto-foto pribadi dirinya yang beredar pada Juli 2016. Meskipun beberapa dari foto tersebut palsu.

Pada 2010 ia memenangkan kejuaraan NORCECA U18, penghargaan Best Libero, Digger and Receiver, dan mengulangi prestasi ini di Kejuaraan NORCECA U20 2012, kali ini dengan medali emas dan penghargaan pemain terbaik. Dia juga memenangkan medali emas Piala Pan-Amerika U23 2012 sebelum memulai debutnya dengan tim nasional senior di Grand Prix Dunia FIVB 2012.

Fernández memenangkan World Grand Prix Group 2, Pan-American Cup 2016 dan medali emas Games Bolivarian 2017 dengan tim seniornya. Dia memenangkan medali perunggu Liga Republik 2008 dan bermain dengan klub Azerbaijan Telekom Baku dan Rabita Baku, sebelum bermain dengan Mirador, di Club World Championship 2015.

Yekaterina Gamova

Yekaterina Aleksandrovna Gamova lahir pada 17 Oktober 1980. Ia adalah pensiunan pemain bola voli asal Rusia. Dia adalah anggota tim nasional yang memenangkan medali emas di Kejuaraan Dunia Voli Wanita FIVB 2006 dan 2010, dan medali perak di Olimpiade Athena 2004 dan Sydney 2000. Tingginya mencapai 2,06 m dengan ukuran kaki EU 49, menjadikannya salah satu atlet wanita tertinggi di dunia.

Deretan Atlet Voli Berparas Cantik

Hui Ruoqi

Hui Ruoqi lahir pada 4 Maret 1991. Ia adalah mantan pemain voli wanita Tiongkok. Dia adalah Hitter dan kapten kelima belas tim voli nasional wanita Tiongkok, dan bermain untuk klub Jiangsu. Dia pensiun pada 2018.

Dia mulai bermain bola voli saat sekolah dasar di Nanjing. Pada 2006, ia dipilih untuk tim profesional Jiangsu. Pada 2007, ia terpilih untuk tim nasional Tiongkok. Ia memenangkan penghargaan Server Terbaik Olimpiade Musim Panas 2012. Dia adalah bagian dari Tim Tiongkok yang memenangkan emas di Olimpiade Musim Panas 2016.

Samantha Bricio

Samantha Bricio lahir pada 22 November 1994 di Meksiko. Ia adalah pemain bola voli termuda yang bermain untuk tim nasional Meksiko dalam sejarahnya. Bricio bermain di FIVB Girls Youth World Championship 2009 (finis kesembilan) dan lagi pada 2011 (finis kedua belas). Dia menerima Penghargaan Best Scorer dan Best Server pada Central American and Caribbean Games 2010 dan penghargaan Best Scorer di Youth Pan-American Cup 2011, Junior Pan-American Cup 2011 dan Pan-American Cup 2013.

Daria Malygina

Daria Nikolaevna Malygina lahir pada 4 April 1994 di Abaza. Ia adalah pemain bola voli wanita asal Rusia. Dia adalah bagian dari tim voli nasional wanita Rusia di Grand Prix Dunia Voli FIVB 2016 di Thailand dan Olimpiade Musim Panas 2016 di Rio de Janeiro. Di level klub, ia bermain untuk Dinamo Kazan sebelum pindah ke Zarechie Odintsovo pada November 2015.

Construction CPAs & Advisors James Moore & Co

accountant for independent contractor

Managing payroll, including paying independent contractors, can be complex, thanks to the many forms and rules involved. If you are a lawyer, accountant, architect, etc., or other professional who is providing services as an independent contractor, you are probably providing professional services to many clients. When you accept a temporary, part-time, or other non-employment assignment, you and each of your clients have responsibilities and obligations, such as the parameters of the services to be provided, compensation and payment terms.

How does an independent contractor pay taxes?

Note that depending on the type of business you run, you might file an alternate form. The biggest downside to Bench is that if you need the Premium plan, you’ll have to sign an annual contract, accountant for independent contractor so if you’re not happy with the plan, you’re on the hook for an entire year. Both of the packages offer a free demo so you can check them out to see if the service is right for your business.

Independent Accountant vs. Working for an Accounting Firm: What’s Right for You?

Bottom line, when it comes to your accounting needs, a one-size-fits-all approach simply won’t cut it. For example, a CPA that doesn’t fully understand the nuances of material price trends and the allocation of overhead will make mistakes that, over time, can cripple even the biggest construction companies. Like many aspects of construction itself, precision and expertise are essential when it comes to budgeting and accounting. Building something that lasts feels great, whether it’s a large construction project or a successful business.

accountant for independent contractor

How We Chose the Best Accounting Apps for Independent Contractors

accountant for independent contractor

If you’re working with many contractors, consider making payments via a payroll app or software that helps with contractor payments. You can link the platform to your funded account and create accounts with your contractor information. Information such as their full name, worker ID, payment rate and payment dates are stored for easier payment delivery.

Don’t forget that if your state has income taxes, you’ll also need to make estimated tax payments to your state. Check with your state’s business resources for deadlines and any required forms. The issue is always important, but it has become even more pertinent given the growing role of contractors in the United States economy. Many benefits, including workers compensation, but also employer-paid health insurance and 401(k) retirement plans, were designed in a period when full-time salaried employment was the norm nationwide. They are, for the most part, effectively tethered to this form of employment. The New York contracts, business law, and commercial litigation information contained in this website is not intended to constitute legal advice, nor to create an attorney-client relationship or lawyer-client relationship.

  • Are you a qualified accountant considering whether to strike out on your own?
  • His areas of concentration, other than accounting, are taxation, business planning, mergers and acquisitions, estate planning, foreign accounting matters, succession planning, asset protection and executive compensation plans.
  • With the growth in new construction, many construction companies face an increasing need for qualified workers—from general laborers to plumbers, masons, electricians and other skilled tradespeople.
  • The employer is also barred from specific government contracts for up to a year for the first time and two years for subsequent offenses.
  • When you partner with us, you’ll work with a team focused on understanding your business and finding effective strategies to help you achieve your objectives.

According to U.S. labor law, independent contractors are not employees—they are self-employed and do work for clients on a contract basis. If you do work as an independent contractor, you are technically working for yourself. As an independent contractor, https://www.bookstime.com/ be prepared for additional tax deadlines. Now, in addition to your personal income tax deadline of April 15, you’ll also have both federal and state quarterly tax deadlines. Instead of a W-2, as an independent contractor, you’ll receive a 1099-MISC.

Even Quickbooks requires you to use TurboTax for an extra fee if you want your taxes done in the same place. It is the most expensive service on this list, but includes everything you need to run your basic business administration without lifting a finger. The less-expensive Essential plan offers monthly bookkeeping and a dedicated bookkeeping team while the more expensive Premium plan also offers income tax support. If you’re a freelancer and want simple accounting with a focus on your needs, FreshBooks is a solid choice. If you have more than five clients, you’ll need the Plus version, but all of the plan tiers are reasonably priced. Independent contractors are responsible for filing their federal taxes, known as self-employment tax.

  • Struggling to get timely financial statements so you can increase bonding?
  • Jeremy leads the Construction Service Team and is a member of the Healthcare Services Team at James Moore & Co.
  • Features include financial reports, mobile apps, more than 1,000 integrations, live bank account connections, invoicing, and access for multiple team members.
  • 1099-MISC is an “information filing form” used to report non-salary income to the IRS.
  • An attorney-client relationship with our law firm can only be established with the signing of a written retainer agreement prepared by our law firm.